Terong-putih terong
![Terong-putih terong](/wp-content/uploads/hort-colas/4172/866h0kizds.jpg)
Daftar Isi
Varietas baru terong semakin dihargai, terutama oleh para koki.
![](/wp-content/uploads/hort-colas/4172/866h0kizds.jpg)
![](/wp-content/uploads/hort-colas/4172/866h0kizds.jpg)
Buah
Presentasi
Nama Umum: Terong, terong, terong Paskah, terong taman.
Nama ilmiah: Solanum melongena atau Solanum melongena Varietas putih.
Sumber: India, Burma, Sri Lanka, Bangladesh.
Keluarga: Solanaceae .
Fitur: Tanaman herba dengan struktur semak, tegak, semilinier, batang silindris yang dapat mencapai 1,5 m. Akar vertikal dengan kedalaman 50-140 cm.
Penyerbukan: Bunga berwarna ungu soliter dan pembuahan terjadi dengan bunga dari tanaman yang sama, meskipun penyerbukan silang dengan serangga juga penting.
Fakta-fakta sejarah/keingintahuan: Varietas baru terong putih diperoleh dari persilangan varietas ungu yang sudah ada, mencoba meningkatkan beberapa aspek komersial (misalnya rasa pahit), tetapi terong putih sudah dibudidayakan sejak zaman kuno di India dan kemudian menyebar ke seluruh Asia. Di Eropa (Inggris), varietas putih pertama kali tiba pada tahun 1500 dan berbentuk telur dengan ukuran 4-5 cmterong tiba di Semenanjung Iberia pada abad ke-10, melalui orang-orang Arab, yang membawanya dari Mesir, menyebarkannya ke seluruh Eropa pada abad ke-14 hingga ke-16. Baru pada abad ke-17, buah ini mulai menjadi lebih penting karenaPenjelajah Spanyol membawanya ke Amerika dan hampir selalu digunakan sebagai tanaman hias hingga abad ke-20. Varietas baru terong semakin dihargai, terutama oleh para koki, karena dagingnya lebih empuk dan tidak terlalu pahit dibandingkan varietas ungu.
Siklus biologis: Tahunan, dari 125-200 hari.
Varietas yang paling banyak ditanam: Ada varietas yang berbentuk silinder, panjang (panjang) atau bulat (bulat telur), dengan kulit yang halus.
- Varietas panjang dan silindris: "Terong Putih", "Angsa", "Bening", "Awan Sembilan", "Bulan Sabit", "Bianca de Imola" "Sedikit Seram", "Pelikan F1", "Ping Pong F1", "Bibo F1", "Iceberg", "Malam yang cerah", "Bergonha Branca", "Cita Rasa Jamur", "Casper".
- Bulat atau oval: "Tanaman Telur", "Bambi F1", "Bangau", "Telur Putih", "Telur Paskah", "Putih Lao", "Panda", "Rosa Blanca".
Bagian yang digunakan: Buah yang beratnya bisa mencapai 70-300 gram ini umumnya tidak terlalu pahit, dan daging buahnya berair dengan biji yang lebih sedikit. Ada yang mengatakan rasanya seperti jamur, tetapi kulitnya lebih keras.
![](/wp-content/uploads/hort-colas/4172/866h0kizds-1.jpg)
![](/wp-content/uploads/hort-colas/4172/866h0kizds-1.jpg)
Bunga
Kondisi lingkungan
Tanah: Ia menyukai tanah yang dalam, ringan, gembur dengan tekstur lempung, berpasir-lempung, berdrainase baik dan sejuk dengan persentase M.O. yang baik (1,5 hingga 2%). pH yang ideal adalah 6,0-7,0.
Zona iklim: Beriklim hangat, subtropis dan tropis.
Suhu: Optimal: 21-25 ºC Min: 15 ºC. Maks: 45 ºC
Penghentian Perkembangan: 10 ºC atau 45 ºC.
Kematian tanaman: 50 ºC.
Paparan sinar matahari: Tanaman hari netral (hari pendek atau panjang), hari yang panjang dengan banyak sinar matahari lebih disukai, membutuhkan setidaknya tujuh jam sinar matahari langsung.
Kelembaban relatif yang optimal: 50-65%.
Curah hujan: > 600 mm/tahun.
Pemupukan
Pemupukan: Berikan kotoran kelinci, domba, dan bebek yang telah terdegradasi dengan baik dan kompos matang yang baik.
Pupuk hijau: Rape, ryegrass, kacang-kacangan dan lucerne.
Persyaratan nutrisi: 2:1:2 atau 3:1:3 (nitrogen: fosfor: kalium) + CaO dan MgO.
Tingkat permintaan: Budaya yang melelahkan.
Teknik budidaya
Persiapan tanah: Bajak hingga kedalaman 30 cm, lalu bajak sekali atau dua kali dengan cultivator 15 cm hingga tanahnya rata. Masukkan plastik (pembibitan) untuk mengendalikan gulma (jika Anda memilih solusi ini).
Tanggal penanaman/penaburan: Maret-Mei (udara terbuka).
Jenis penanaman/pembibitan: Dalam baki penabur.
Perkecambahan: Dibutuhkan waktu 6-10 hari untuk berkecambah. Benih sering ditempatkan dalam air dengan suhu 20-22 ºC selama dua hari.
Fakultas perkecambahan (tahun): 4-6 tahun.
Kedalaman: 0,3-1,5 cm.
Waktu perkecambahan: 8-10 hari.
Kompas: 0,90-1,0 m antar baris dan 0,40-0,60 m antar tanaman dalam barisan.
Transplantasi: Dengan tinggi 12-15 cm dan sekitar 4-5 daun yang mengembang atau 40-80 hari setelah tanam.
Rotasi: Setelah jagung, daun bawang, bawang merah dan bawang putih. Tanaman ini harus ditanam setiap 4-5 tahun.
Asosiasi: Selada, kacang panjang, tomat.
Kesedihan: Mencangkul, menyiangi, membuat ajir (tongkat vertikal sederhana setinggi satu meter); mulsa dengan jerami, sisa-sisa daun atau bahan lainnya; memangkas tunas tengah segera setelah tanaman mencapai ukuran akhir, untuk mempercepat perkembangan dan menebalkan buah.
Penyiraman: Dengan meneteskan air setiap tiga hari (250-350 l/m2 /selama pertumbuhan) saat cuaca kering dengan suhu tinggi.
Entomologi dan patologi tanaman
Hama: Kutu daun, kutu kebul, kutu daun, kumbang kentang, kumbang daun, tungau laba-laba merah, dan nematoda.
Penyakit: Layu, fusarium, alternaria, verticillia, sclerotinia, Botrytis, busuk abu-abu, dan virus mentimun atau TMV.
Kecelakaan: Terik (suhu di atas 30 oC) dan sinar matahari yang intens; tidak terlalu tahan terhadap salinitas.
Pemanenan dan penggunaan
Kapan harus memanen: 100-180 hari setelah tanam, saat buah mencapai volume yang sesuai dan kecerahan yang intens. Buah dipotong dengan gunting pangkas dan harus memiliki tangkai 2,3 cm dan ditempatkan di dalam kotak. Dari bulan Juli hingga Oktober.
Produksi: 2-8 kg/m2 (di luar ruangan) atau 4-8 kg/tanaman (10-20 buah).
Kondisi penyimpanan: Suhu 4-6 ºC pada 90-97% RH (10-12 hari). Dapat dibekukan secara utuh.
Nilai gizi: Mengandung lebih banyak kalium, kalsium, fosfor, magnesium dan zat besi serta banyak vitamin, seperti A dan kelompok B dan C.
Musim konsumsi: Juni-Oktober
Lihat juga: Kemenyan dan mur, resin suciPenggunaan: Dalam masakan, dalam berbagai hidangan, lebih manis dengan daging yang lebih lembut dan menyerap lebih sedikit lemak, ideal untuk resep oven yang diisi dengan daging atau tuna dan semur, tetapi kulitnya lebih keras daripada "saudara perempuan" ungunya.
Obat: Digunakan dalam diet dan bagus untuk menurunkan kolesterol. Daging buahnya meredakan iritasi kulit (radang dan luka bakar) dan berfungsi sebagai masker yang menyegarkan dan menghidrasi. Memiliki sifat menenangkan, karminatif, diuretik, dan pencahar.
Saran ahli: Terong putih, yang dapat berupa hibrida (lebih produktif dan dengan karakteristik yang lebih baik), membutuhkan lebih banyak nutrisi di dalam tanah dan memiliki siklus hidup yang lebih pendek, kurang tahan terhadap perubahan suhu, lebih rentan terhadap serangan hama, dan lebih rentan terhadap munculnya penyakit. Namun, varietas putih ini tidak terlalu asam dan lebih empuk, baik untuk sebagian besarresep masakan.
Apakah Anda menyukai artikel ini, baca Majalah kami, berlangganan saluran Jardins di Youtube, dan ikuti kami di Facebook, Instagram, dan Pinterest.
Apakah Anda menyukai artikel ini?
Lihat juga: Sardinellas tradisionalJadi bacalah Majalah kami, berlangganan saluran Youtube Jardins, dan ikuti kami di Facebook, Instagram, dan Pinterest.